MENU

Translator

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Selasa, 05 Maret 2013

Membuat Rumah "Tahan Banjir"


Tentunya, tidak ada orang yang ingin membangun rumah di daerah banjir. Namun, jika kondisi memaksa, Anda harus beradaptasi dengan keadaan.
Pada satu titik tertentu, keadaan mungkin akan memaksa Anda membuat rumah yang mampu meminimalisasi kerugian musibah banjir. Setidaknya, meski "dikepung" air, Anda mampu membuat rumah yang bisa menjaga agar barang-barang Anda tetap aman. 
Berikut ini beberapa masukan untuk Anda dalam membangun rumah yang "tahan banjir":
Pastikan fondasi
Pertama-tama, Anda harus memastikan fondasi rumah Anda lebih tinggi dari jalan di depan rumah Anda. Setidaknya fondasi tersebut 40 cm sampai 50 cm lebih tinggi dari jalan di depan rumah Anda.
Tinggi lantai Anda juga dapat menaikkan tinggi lantai. Pastikan jarak antara lantai dan plafon tidak terlalu dekat agar Anda tidak sulit beraktivitas di dalam rumah.
Minimalkan kayu
Kedua, minimalisasi penggunaan rangka kayu di rumah Anda. Pasalnya, rangka kayu akan mudah lapuk dan membahayakan Anda dan keluarga.
Sistem drainase
Ketiga, pastikan Anda menggunakan katup one-way pada sistem drainase untuk mencegah arus balik dari saluran pembuangan ke dalam rumah Anda. Selain itu, sebaiknya Anda juga merancang agar saluran drainase, septic tank, serta instalasi listrik aman dari banjir.
Sumur resapan & Biopori
Keempat, pastikan Anda membuat sumur serapan di pekarangan rumah Anda. Fungsi sumur ini adalah menyerap air hujan serta memastikan adanya ketersediaan air tanah.
Atur posisi ruang
Kelima, atur posisi ruang-ruang di dalam rumah Anda agar Anda lebih banyak beraktivitas pada lantai dua. Gunakan lantai pertama hanya untuk ruang duduk atau ruang berolahraga. Fungsi dari pengaturan tersebut agar Anda lebih mudah "mengungsikan" barang-barang jika banjir datang.
Sebenarnya, ada cara lain. Anda juga dapat ikut serta dalam pencegahan banjir daripada membuat "barikade" di rumah Anda. Jika seluruh warga kota ikut mencegah banjir, Anda tidak perlu bersusah payah mengungsi atau membuat rumah "tahan banjir".
Selain membuat sumur serapan, Anda dapat mulai mencegah banjir dengan mengurangi atau bahkan tidak sama sekali membuang sampah ke saluran kota. Mudah bukan?

Jakarta Terendam Banjir

Banjir Cawang. ©2013 Merdeka.com/Arie Basuki

Ribuan rumah di Jakarta terendam banjir akibat meluapnya Kali Ciliwung. Banjir setinggi 10-250 Cm menerjang rumah warga sejak pukul 01.30 WIB hingga pukul 05.00 WIB.

"Menurut pendataan yang dilakukan BPBD DKI Jakarta, tercatat 5.933 KK (16.064 jiwa) terdampak langsung atau terendam rumahnya oleh luapan Sungai Ciliwung. Wilayah yang terendam banjir meliputi 5 kecamatan, 9 kelurahan (34 RW, 118 RT). Sebanyak 2.236 jiwa mengungsi yang tersebar di 16 titik pengungsian," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam siaran persnya, Selasa (5/3).

Menurutnya, daerah yang terendam banjir antara lain; Kelurahan Kampung Melayu, Bidara Cina, Cawang, Cililitan, Pejaten Timur, Bukit Duri, Kebon Baru, Rawa Jati, dan Pengadegan. Sementara, daerah yang terdampak paling parah adalah Kelurahan Cawang dengan tinggi 50-250 Cm dengan pengungsi 1.850 orang, Kampung Melayu dengan pengungsi 341 jiwa, Bidara Cina dengan pengungsi 45 jiwa dan Bukit Duri dengan pengungsi 60 orang. 

"Sebagian besar masyarakat tetap berada di rumahnya meski terendam banjir," katanya.

Sutopo mengatakan, penanganan darurat banjir dilakukan oleh BPBD DKI, Dinas Kesehatan, Dinsos, Dinas Pemadam Kebakaran dan PB, Satpol PP. BNPB memperkuat BPBD dengan bantuan personel, logistik dan peralatan. 

BPBD DKI menyiapkan tujuh perahu karet di tujuh titik dan BNPB menyiapkan dua perahu karet dan delapan personel TRC. Makanan siap saji telah dibagikan kepada masyarakat dan Pendataan masih dilakukan.

"Aktivitas masyarakat tetap berjalan. Banjir cenderung mulai menurun. Stok logistik dan peralatan mencukupi," katanya.

Reporter : Mardani
Sumber

Jumat, 08 Februari 2013

Rumah Anti banjir: Rumah Amfibi Pertama Dari Inggris


Rumah Antibanjir: Rumah Amfibi Pertama Dari InggrisBanjir selalu menjadi momok yang menakutkan kala musim hujan tiba. Apalagi mereka yang tempat tinggalnya berada di pinggir atau bantaran kali. Terlepas dari berbagai usaha yang dilakukan untuk setidaknya mencegah atau mengurangi resiko banjir, mungkin ada baiknya jika anda memikirkan sebuah cara lain yang lebih ekstrim, contohnya dengan membuat rumah terapung mungkin?

Ya, sebuah perusahaan arsitek di London, Baca, rupanya telah memiliki solusi  untuk menghadapi bencana yang seringkali melanda penduduk di pinggiran sungai Thames. Mereka membangun sebuah rumah amfibi yang bisa mengambang saat air pasang tiba.

Arsitektur banguannya dibuat sedemikian rupa. Lantai dasarnya dibuat dari bahan beton yang mengambil inspirasi dari sarang lebah. Dilengkapi dengan 4 tiang penyangga, tiang-tiang ini akan terangkat keatas ketika air mulai masuk membanjiri rongga dasar rumah.

Jika dibandingkan dengan rumah pada umumnya, harga rumah amfibi ini memang cukup mahal karena bernilai sekitar 1,5 juta poundsterling (lebih mahal 20%). Tapi dengan kemampuannya, pemilik tidak perlu lagi dipusingkan untuk membayar premi asuransi.

Setiap aspek dari rumah didesain khusus agar mencegah air masuk ke dalam sehingga jika banjir terjadi, sang pemilik masih bisa tinggal di dalam dengan nyaman. 
Rumah Antibanjir: Rumah Amfibi Pertama Dari Inggris 
"Orang selalu senang tinggal di dekat sungai karena suasananya yang tenang serta kehidupan alam yang nyaman. Tapi kekurangan dari rumah ini adalah sangat rentan terkena banjir," kata direktur Baca, Richard Coutts.

"Kami menciptakan rumah amfibi yang bekerja seperti halnya sebuah dermaga. Pemilik dapat hidup dengan tenang tanpa takut kehilangan harta benda miliknya dan dapat beradaptasi dengan perubahan cuaca. Saat banjir selesai, yang perlu mereka lakukan hanyalah membersihkan kebunnya," lanjutnya.

Perusahaan Baca sendiri selama ini memang bergerak untuk membuat bangunan anti banjir. Kata Coutts, kini mereka sedang mengembangkan proyek yang sama di Belanda dan New Orleans, Amerika Serikat. 

Sumber:http://anomali-dunia.blogspot.com/2012/05/rumah-anti-banjir-rumah-amfibi-pertama.html

Jumat, 23 November 2012

Bolehkah Berpuasa Pada 10 Muharram ('Asyura), Sehari Saja?


Bolehkah Berpuasa Pada 10 Muharram ('Asyura), Sehari Saja?


Oleh: Badrul Tamam
Al-Hamdulillah, segala puji bagi Allah yang menggilirkan hari dan waktu untuk digunakan ibadah oleh hamba-hamba-Nya. Sebagiannya, Allah lebihkan keutamaan dan kemuliaannya sebagai karunia bagi mereka. Maka hamba yang sholeh senantiasa beibadah sepanjang masa dan lebih meningkatkannya pada waktu-waktu utama.
Shalawat dan salam semoga terlimpah kepada baginda Rasulillah Shallallahu 'Alaihi Wasallam contoh dan teladan dalam beribadah kepada Allah. Orang yang setiap perkataannya wajib diambil, setiap kabar beritanya wajib dibenarkan, setiap perintahnya wajib ditaati, setiap larangannya wajib dijauhi, dan tidak boleh beribadah kepada Allah kecuali dengan syariatnya. Semoga shalawat dan salam juga dilimpahkan kepada keluarga dan para sahabatnya.
Puasa hari 'Asyura (hari kesepuluh Muharram) termasuk hari istimewa dalam bulan ini. Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallamsangat bersemangat berpuasa padanya dan memerintahkan para sahabatnya untuk ikut berpuasa. Walaupun secara umum memperbanyak puasa pada bulan Muharram adalah sangat dianjurkan.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullahshallallaahu 'alaihi wasallam bersabda,
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ
"Puasa yang paling utama sesudah puasa Ramadlan adalah puasa pada Syahrullah (bulan Allah) Muharram. Sedangkan shalat malam merupakan shalat yang paling utama sesudah shalat fardlu." (HR. Muslim, no. 1982)
Menurut Imam Al-Qaari, bahwa secara zahir, maksudnya adalah seluruh hari-hari pada bulan muharram ini. Tetapi telah disebutkan dalam hadits shahih bahwa Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam tidak pernah sama sekali berpuasa sebulan penuh kecuali di Ramadhan. Maka hadits ini dipahami, dianjurkan untuk memperbanyak puasa pada bulan Muharram bukan seluruhnya.
Diriwayatkan dalam Shahihain, dari Ibnu ‘Abbas, Ibnu Umar, dan Asiyah bahwa Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam telah berpuasa ‘Asyura dan memerintahkan untuk berpuasa padanya. Sementara Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu pernah menceritakan tentang puasa Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam,
مَا رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَحَرَّى صِيَامَ يَوْمٍ فَضَّلَهُ عَلَى غَيْرِهِ إِلَّا هَذَا الْيَوْمَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَهَذَا الشَّهْرَ يَعْنِي شَهْرَ رَمَضَانَ
"Aku tidak penah melihat Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam bersemangat puasa pada suatu hari yang lebih beliau utamakan atas selainnya kecuali pada hari ini, yaitu hari ‘Asyura dan pada satu bulan ini, yakni bulan Ramadhan.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam mengabarkan tentang nilai keutamaannya dalam sabdanya,
وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ
"Puasa hari 'Asyura, sungguh aku berharap kepada Allah agar menghapuskan dosa setahun yang telah lalu." (HR. Muslim no. 1975)
Menambah Puasa ‘Asyura dengan Puasa Tasu'a (9 Muharram)
Disunnahkan untuk menambah puasa Asyura dengan puasa pada hari sebelumnya, yaitu tanggal Sembilan Muharram yang dikenal dengan hari Tasu’a. Tujuannya, untuk menyelisihi kebiasaan puasanya Yahudi dan Nashrani. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata, “Ketika Rasulullah shallallaahu 'alaihi wasallamberpuasa pada hari ‘Asyura dan memerintahkan para sahabat untuk berpuasa padanya, mereka menyampaikan, ‘Wahai Rasulullah, sesungguhnya hari itu adalah hari yang diagungkan oleh orang Yahudi dan Nashrani.’ Lalu beliaushallallaahu 'alaihi wasallam bersabda, ‘Kalau begitu, pada tahun depan insya Allah kita berpuasa pada hari kesembilan’. Dan belum tiba tahun yang akan datang, namun Nabishallallaahu 'alaihi wasallam sudah wafat.” (HR. Muslim, no. 1916)
Berkata Imam al-Syafi’i dan para sahabatnya, Ahmad, Ishaq dan selainnya, “Disunnahkan berpuasa pada hari kesembilan dan kesepuluh secara  keseluruhan, karena Nabi shallallaahu 'alaihi wasallam telah berpuasa pada hari ke sepuluh dan berniat puasa pada hari kesembilan.”
Hikmah Berpuasa Pada Hari Tasu’a
Imam al-Nawawi rahimahullaah menyebutkan tentang tiga hikmah dianjurkannya shiyam hari Tasu’a: Pertama, maksud disyariatkan puasa Tasu’a untuk menyelesihi orang Yahudi yang berpuasa hanya pada hari ke sepuluh saja.
Kedua, maksudnya adalah untuk menyambung puasa hari ‘Asyura dengan puasa di hari lainnya, sebagaimana dilarang berpuasa pada hari Jum’at saja. Pendapat ini disebutkan oleh al-Khathabi dan ulama-ulama lainnya.
Ketiga, untuk kehati-hatian dalam pelaksanaan puasa ‘Asyura, dikhawatirkan hilal berkurang sehingga terjadi kesalahan dalam menetapkan hitungan, hari ke Sembilan dalam penanggalan sebenarnya sudah hari kesepuluh.
Dan alasan yang paling kuat disunnahkannya puasa hari Tasu’a adalah alasan pertama, yaitu untuk menyelisihi ahli kitab. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullaah dalam al Fatawa al-Kubra berkata, “Rasulullah shallallaahu 'alaihi wasallam melarang bertasyabbuh dengan ahli kitab dalam banyak hadits. Seperti sabda beliau tentang puasa ‘Asyura,
لَئِنْ عِشْتُ إلَى قَابِلٍ لاَصُومَنَّ التَّاسِعَ
Jika saya masih hidup di tahun depan, pasti akan berpuasa pada hari kesembilan.” (HR. Muslim)
Ibnu Hajar rahimahullaah dalam catatan beliau terhadap hadits, “Jika saya masih hidup di tahun depan, pasti akan berpuasa pada hari kesembilan”, Keinginan beliau untuk berpuasa pada hari kesembilan dibawa maknanya agar tidak membatasi pada hari itu saja. Tapi menggabungkannya dengan hari ke sepuluh, baik sebagai bentuk kehati-hatian ataupun untuk menyelisihi orang Yahudi dan Nashrani. Dan ini merupakan pendapat yang terkuat dan yang disebutkan oleh sebagian riwayat Muslim.”
Bolehkah Berpuasa Pada Hari ‘Asyura Saja?
Namun terkadang seseorang tidak ingat atau memiliki halangan untuk berpuasa Tasu'a, seperti sakit, bepergian, ada pekerjaan yang berat, atau alasan lainya. Jika demikian, apakah dia boleh berpuasa pada hari 'Asyura saja?
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullaah dalam al-Fatawa al-Kubra Juz IV telah memberikan jawaban terhadap persoalan ini, “Puasa hari ‘Asyura menjadi kafarah (penghapus) dosa selama satu tahun dan tidak dimakruhkan berpuasa pada hari itu saja.” (Juga didapatkan dalam Ikhtiyarat-nya, hal. 10)
Ibnu Hajar al-Haitami dalam Tuhfah al-Muhtaj menyimpulkan bahwa tidak apa-apa berpuasa pada hari itu saja.
Lajnah Daimah, lembaga riset Ilmiyah dan fatwa yang diketuai oleh Syaikh Abdul Aziz bin Bazz rahimahullahmenerangkan tentang kebolehannya, "Boleh berpuasa hari 'Asyura, satu hari saja. Tetapi yang paling utama,  berpuasa (juga) sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya. Ini merupakan sunnah yang jelas ketetapannya dari NabiShallallahu 'Alaihi Wasallam dalam sabdanya,
لَئِنْ بَقِيتُ إِلَى قَابِلٍ لَأَصُومَنَّ التَّاسِعَ
Jika saya masih hidup di tahun depan, pasti akan berpuasa pada hari kesembilan.” (HR. Muslim)
Ibnu Abbas Radhiyallahu 'Anhuma berkata, "Yakni (dikerjakan) bersama hari kesepuluh." Wabillahi al-Yaufiq. (Sumber: Fatawa al-Lajnah al-Daimah Li al-Buhuts al-Ilmiyah wa al-Ifta': 10/401).
Kesimpulan
Berpuasa pada hari 'Asyura, sehari saja, tanpa menambah satu hari sebelumnya (Tasu'a) dibolehkan. Walaupun yang lebih utama adalah digandengn dengan sehari sebelumnya. Dari sini, maka Syaikh Muhammad bin Shalih al-Munajjid dalam Fadhlu Syahrillaah al-Muharram wa Shiyam 'Asyura, puasa ‘Asyura memiliki beberapa tingkatan: Paling rendah, berpuasa pada hari itu saja (hari kesepuluh saja). Di atasnya, berpuasa pada hari kesembilan dan kesepuluh. Terakhir, memperbanyak puasa pada bulan Muharram ini dan itulah yang terbaik dan terbagus. Wallahu Ta'ala A'lam. [PurWD/voa-islam.com]

Sabtu, 10 November 2012

HARI INI : 10/11/12 Tanggal yang Elok (Kata Orang)

Hari ini tanggal 10 November 2012 hari yang istimewa selain sebagai hari Pahlawan bagi bangsa Indonesia tanggal hari ini bila kita tulis secara singkat menjadi 10/11/12. Tanggal yang cantik bukan? He..he.. pakai bedak barangkali.

Untuk itu banyak pasangan yang memanfaatkan tanggal hari ini pas hari Sabtu lagi cocok untuk menikah termasuk juga Yanti seekor gajah betina penghuni Kebun Binatang Taman Rimbo Jambi tidak mau kalah. Kalau anda dan pasangan anda keukeuh mau nikah tahun ini dan pengen tanggal yang cantik, tenang masih ada satu lagi tanggal 12 Desember 2012 tapi sayang jatuhnya di hari Rabu. Tapi itu masih oke koq ditanggung pas resepsi teman-teman kantor banyak yang datang pas jam makan siang.

Kalau tahun lalu kita mempunyai tanggal cantik 11-11-11 maka tahun depan tanggal 11-12-13 masih ada dan jatuhnya hari Rabu juga. Jadi yang ngebet pengen nikah ditanggal cantik mendingan cepat-cepat ke KUA sekarang kalau mau nikah agama dulu atau nanti tgl 12-12-12 jangan ditunda lagi tahun depan. Ingat umur kita siapa yang tahu.

Kamis, 01 November 2012

Nasihat untuk Para Lelaki


Ada 8 Nasihat untuk para Lelaki dan para Suami , Yang menurut Saya cukup bagus juga , inilah ke 8 Nasihat itu:

1. Kakek berkata, hargai istrimu sebagaimana engkau menghargai ibumu, sebab istrimu juga seorang ibu dari anak2mu.

2. Jika marah boleh tidak berbicara dengan istrimu, tapi jangan bertengkar dengannya (membentaknya, mengatainya, memukulnya).

3. Jantung rumah adalah seorang istri. Jika hati istri mu tidak bahagia maka seisi rumah akan tampak seperti neraka (tidak ada canda tawa, manja, perhatian). Maka sayangi istrimu agar dia bahagia & kau akan merasa seperti di surga.

4. Besar atau kecil gajimu, seorang istri tetap ingin diperhatikan. Dengan begitu maka istrimu akan selalu menyambutmu pulang dengan kasih sayang.

5. Dua orang yang tinggal satu atap (menikah) tidak perlu gengsi, bertingkah, siapa menang siapa kalah. Karena keduanya bukan untuk bertanding melainkan menjadi teman hidup selamanya.

6. Diluar banyak wanita idaman melebihi istrimu. Namun mereka mencintaimu atas dasar apa yang kamu punya sekarang, bukan apa adanya dirimu. Saat kamu menemukan masa sulit, maka wanita tersebut akan meninggalkanmu dan punya pria idaman lain dibelakangmu.

7. Banyak istri yang baik. Tapi diluar sana banyak pria yang ingin mempunyai istri yang baik dan mereka tidak mendapatkannya. Mereka akan menawarkan perlindungan terhadap istrimu. Maka jangan biarkan istrimu meninggalkan rumah karena kesedihan, Sebab ia akan sulit sekali untuk kembali.

8. Ajarkan anak laki2mu bagaimana berlaku terhadap ibunya, sehingga kelak mereka tahu bagaimana memperlakukan istrinya.

Rabu, 31 Oktober 2012

10 Perkataan yang harus Dihindari dalam Menjalani Hidup

Setidaknya ada 10 kalimat yang memiliki dampak cukup unik pada motivasi hidup. Saya tidak berani berkata "harus menghindari" kalimat-kalimat ini.. Saya hanya bisa "mewaspadainya" sebelum kalimat-kalimat itu menyusun kekuatannya dan mulai menjadi jangkar dalam hidup saya

1. Saya tidak mungkin melakukannya
Hmm… saya tidak perlu mengkerdilkan diri dan kemampuan saya untuk berkata seperti itu. Saya percaya, sebagai ciptaan yang paling sempurna, ada kekuatan luar biasa yang telah diturunkan langsung dari atas 'sono' .

2. Saya tidak punya bakat
Bakat? talenta? yup.. saya akui, "Pintar memang bisa dipelajari, tetapi "bintang" adalah dilahirkan". Ada beberapa orang yang dianugerahi talenta luar biasa. Tetapi, hal ini bukan berarti orang yang lainnya tidak mempunyai talenta apa pun, kan? Saya sering melihat bagaimana orang-orang bisa berhasil walau hanya berbekal satu atau dua talenta saja. Sebaliknya saya juga sering melihat banyak orang gagal dan terbuang walau sebenarnya multitalenta.
Sikap, perilaku, dan perkataan justru lebih menentukan bagaimana seseorang bisa dihargai dan diterima oleh lingkungannya. Saya sendiri lebih menghargai, mendukung, bahkan memprioritaskan "orang-orang biasa" yang berperilaku santun, tekun, dan lemah lembut, daripada mereka yang berbakat luar biasa tetapi memiliki sikap dan perkataan yang kasar atau tidak mengenakkan.. (I know it is ridiculous, but that's the fact.. ; ) )
Hmmm.. anyway, "bakat" sendiri bukan sebuah hal yang statis. Bakat "ada" karena apa yang biasa dilihat, didengar, dirasakan.. ini proses selama bertahun-tahun. Seorang anak yang dilahirkan dari keluarga seniman.. karena terbiasa mendengarkan nyanyian ibunya sejak kecil, karena terbiasa melihat bapaknya menggambar, saya yakin, ketika dewasa ia akan mewarisi bakat seni orang tuanya (walau belum tentu menyukainya). Demikian juga anak-anak lain yang dibesarkan dari keluarga bisnisman, ilmuwan, dan sebagainya. Sekalipun hal ini masih menjadi perdebatan di kalangan psikolog, tetapi saya boleh percaya bahwa manusia punya kuasa untuk menciptakan "bakat"!

3. Saya cuma lulusan SD
Kata "SD" pada kalimat di atas boleh diganti dengan "SMP", "Kejar Paket A", "TK", atau apalah.. Yang jelas, pendidikan bukan penentu utama keberhasilan seseorang. Memang, mereka yang berpendidikan tinggi akan lebih berpeluang berhasil dari pada yang berpendidikan rendah (maaf). Tetapi bukan berarti lulusan SD tidak bisa berhasil. Saya sering melihat bagaimana sebuah perusahaan yang mayoritas karyawannya sarjana, tetapi ternyata pemiliknya hanya lulusan SD. Anda juga bisa membaca salah satu cerita konyol mengenai hal ini di artikel Email Anak SMP. Bahkan, 6 dari 10 Pemuda Pengubah Dunia yang saya tulis beberapa waktu lalu itu juga tidak pernah lulus kuliah!
So, what? Saya akan berusaha untuk tidak menyalahkan pendidikan sebagai topeng kemalasan dan kebodohan saya. Jika tidak tahu, ya belajar.. simple kan?

4. Lingkungan saya tidak mendukung
Banyak sekali orang-orang hebat lahir dari keadaan yang sama sekali mendukung. Siapa saja? terlalu banyak untuk disebutkan . Beberapa di antaranya pernah tertulis di kategori Tokoh Inspiratif. Banyak tulisan dan lagu hebat yang justru lahir saat penulisnya masih di dalam penjara. Banyak orang kaya lahir dari keluarga miskin. Banyak ilmuwan yang dulunya dianggap bodoh atau gila, bahkan Thomas A. Edison pun pernah ditolak masuk SD karena dianggap idiot. Saat keadaan berkecamuk karena perang dan menjadi pengungsi, Albert Einstein malah dinobatkan menjadi Doktor dan Guru Besar. Bung Karno juga bukan sarjana politik, beliau adalah insinyur, dalam keadaan terbuang di Bengkulu, beliau malah merancang beberapa rumah dan merenovasi Masjid Jami' di tengah kota. Tom Cruise? Ah, dia hanya seorang disleksia yang susah membedakan antara huruf "b" dan "d". Keadaan bisa membuat berhasil tetapi bisa juga membuat gagal. Yup, Semua tergantung dari bagaimana cara melihat dan menghadapinya.

5. Masa lalu saya hancur
Dalam konteks ini, sepertinya kisah mengenai Oprah Winfrey bisa menutupnya. Yup, orang tuanya bercerai, dan lebih parah lagi, dia pernah diperkosa oleh saudara sepupunya. Tiap orang tahu, mengatasi problem masa lalu memang rumit. Masa lalulah yang membentuk diri dan menentukan bagaimana sifat dan sikap seorang manusia. Tetapi, itu "hanya film".. yah, film! cukup untuk dilihat dan diikuti ceritanya, bisa dijadikan inspirasi atau motivasi hidup (kalo perlu), atau bisa juga dijadikan 'hobi' saat senggang. Tetapi, film hanya film.. berbeda dengan kenyataan sekarang.
Ia hanya dokumentasi sejarah dan tidak ada yang bisa dirubah. Kenapa harus ngotot pada sesuatu yang sudah tidak bisa dirubah? Lebih baik jika menyutradarai "film baru" yang ceritanya bisa dirubah seperti yang diinginkan.. saya biasa menyebut film baru tersebut: "Masa Depan".

6. Saya tidak punya kesempatan
Hmm.. setahu saya setiap orang diberi waktu yang sama setiap harinya: 24 jam. Kenapa hasilnya bisa lain? Yup, setiap orang menggunakannya dengan caranya masing-masing. Memang, setiap orang dianugerahi lingkungan yang berbeda-beda. Ada lingkungan yang memang cukup kondusif untuk maju, tetapi ada juga yang destruktif bagi kemajuan. Tetapi, bukan berarti kesempatan itu tidak ada!
Jika melihat kemiskinan, berarti saya diberi kesempatan untuk mengentaskan kemiskinan. Jika melihat orang tertimpa musibah, berarti saya diberi kesempatan untuk menolong.. sekali lagi, Kesempatan! Ia selalu ada di sekitar saya. "Kesempatan" adalah pemicu kemauan seseorang untuk merubah sesuatu yang gak beres menjadi beres.. sesuatu yang gak baik menjadi baik. "Kesempatan" tidak hanya muncul pada situasi-situasi yang mengenakkan, malah sebaliknya, semakin kritis lingkungan, akan semakin banyak kesempatan yang muncul. Bukankah krisis ekonomi tahun 1998 yang lalu justru malah melahirkan banyak sekali jutawan-jutawan baru? Bukankah mereka yang 'berhasil' adalah mereka yang bisa melihat dan memanfaatkan "kesempatan" ini?

7. Saya kurang beruntung
Yup, keberuntungan memang bisa dikatakan sebagai hal yang statis, ia tidak datang begitu saja pada setiap orang. Ia memang seperti anugerah. Jika keberuntungan memang sulit diusahakan, lalu kenapa tidak memintanya kepada Sang Pemberi Anugerah? . Dulu pernah ada penelitian mengenai hal ini. Lengkapnya pernah tertulis di artikel The Luck Factor. Yeah.. di situ terdapat beberapa tips untuk 'merayu' Sang Pemberi agar selalu melimpahkan keberuntungan pada umatnya.

8. Saya Takut Sakit Hati lagi
Di twitter, seorang sahabat pernah menulis "Mencintai, memiliki, dan merasa kehilangan adalah satu paket kehidupan yang tidak dapat dipisahkan..". Selain itu, di blog ini juga pernah ada tulisan Tentang Perpisahan. Yup.. "Kelak, setiap orang pasti akan meninggalkanmu, atau justru kamu yang akan meninggalkan mereka.. ". Sakit hati juga sebuah bagian penting dari proses kehidupan.. bukankah Hati yang sempurna dan bijaksana adalah justru hati yang memiliki banyak bekas luka?

9. Saya khawatir jika hasilnya mengecewakan
Tidak ada satu orang pun yang tidak pernah mengecewakan orang-orang di sekitarnya. Tidak mungkin memiliki banyak teman tanpa memiliki sedikit musuh. Tidak ada karyawan yang sama sekali tidak pernah mengecewakan atasannya. Yang paling penting adalah apa yang harus dilakukan jika ternyata mengecewakan orang lain? yup.. Tiga Kata Ajaib mungkin bisa bisa membantu.. ^^

10. Saya takut salah
Nobody perfect! That's all.. . Setahu saya.. orang yang takut salah dan takut gagal justru malah lebih banyak berbuat kesalahan. Tidak ada percobaan ilmiah yang tidak pernah gagal. Tidak ada pengusaha sukses yang belum pernah bangkrut, tidak ada peruntung tenar yang belum pernah mengalami kerugian, tidak ada aktivis yang tidak pernah teraniaya, tidak ada tokoh politik yang belum pernah dikritik, dan tidak ada selebritis terkenal yang belum pernah dicacimaki. Yup.. ini adalah "kuat-kuatan", mereka yang tahan terhadap dampak kesalahan yang pernah dibuat dan tidak pernah berhenti berusaha.. merekalah yang berhasil..

sumber :http://www.kaskus.co.id/thread/50854fc4ea74b47227000003