MENU

Translator

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Rabu, 14 Maret 2012

MASJID ABI WAQQAS, MASJID TERTUA DI CINA YANG DIBANGUN OLEH PAMAN NABI


Di kota Guangzhou, ibu kota Provinsi Guangdong berdiri masjid tertua di China, yaitu Masjid Abi Waqqas. Sebuah masjid dengan gaya arsitektur khas China berdiri dengan anggun. Namun, yang menjadi pusat perhatian di tempat ini adalah makam Saad bin Abi Waqqas, yang diyakini sebagai paman Nabi Muhammad SAW. Abi Waqqas sendiri adalah penyebar Islam pertama di China.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhlfAkZxX6sfDhvzTqCsaDpfNO1sd6a0MyByYrJf11w_tkzGneyc4XqZkZ87MlwqyrZWMcVY1zTgAyGG30dbMVjYUl-GTPZK8d1Y9IQ27ZtIcg59dD5gpHycYbQaikj2Vp2lIihVYdpinw/s1600/masjid+tertua+di+cina.jpg
Makam Abi Waqqas kerap dikunjungi warga muslim dari berbagai negara, terutama dari Timur Tengah. Abi Waqqas diyakini masuk ke China pada 640 M atau delapan tahun setelah wafatnya Nabi Muhammad. Namun, ada juga data yang menyebutkan bahwa ia datang ke China saat Nabi Muhammad masih hidup.

Masjid lainnya di Guangzhou yang memiliki nilai sejarah adalah Masjid Huaisheng. Pada hari Jum’at, jumlah kaum muslimin asli China dan Asing yang shalat jum’at terhitung dua ribu (2000) jama’ah.
Arti nama masjid Huai-Sheng ini adalah “Masjid Rindu Nabi Muhammad”. Dinamakan demikian karena para pendatang Arab muslim yang datang di China rentang waktunya masih dekat dengan masa Nabi. Boleh jadi para pendatang Arab muslim itu masuk Islam pada zaman Nabi masih hidup, untukk mengobati rasa rindu mereka terhadap Nabi, maka masjid yang mereka dirikan diberi nama demikian.
Masjid yang berusia sekitar 1.300 tahun ini merupakan masjid tertua di China dan dibangun sebagai penghormatan terhadap Nabi Muhammad. Arsitekturnya perpaduan gaya Timur Tengah dan gaya tradisional Suku Han.


Masjid yang terletak di Guangta Road ini pernah dibangun kembali pada masa Dinasti Yuan dan Dinasti Ming. Dan kini, masjid ini menjadi tempat persinggahan warga muslim di Guangzhou. Bahkan masjid ini kerap dikunjungi warga muslim dari berbagai negara.

Adalah Masjid Niujie yang merupakan Masjid paling tua dan bersejarah di Beijing, China.
Usia masjid ini diperkirakan lebih dari seribu tahun. Masjid ini dibangun pada pemerintahan Kaisar Tonghe dari Dinasti Liao pada tahun 996 Masehi oleh dua orang berkebangsaan Arab.



Dari sejarah berdirinya, masjid ini sudah melintasi enam zaman, dari Dinasti Liao, Dinasti Song, Dinasti Yuan, Dinasti Ming, Dinasti Qing hingga era China Modern saat ini.


Karena tertua dan terbesar di Beijing, maka tak heran bila masjid Niujie ini menjadi pusat komunitas muslim di sana.
Terlepas dari itu, amal jariyah yang diterima oleh dua orang berkebangsaan Arab yang membangunnya akan selalu mengalir terus menerus. 


1 komentar: